IDN_2009_PNPM-RESPEK_v01-ID_M
Survei Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Rencana Strategis Pembangunan Kampung 2009
National Program for Community Empowerment, Strategic Plan of "Kampung" Development 2009
Name | Country code |
---|---|
Indonesia | IDN |
Other Household Survey [hh/oth]
Sample survey data
Rumah Tangga
v01: basic raw data, obtained from BPS
Data yang dikumpulkan dengan menggunakan Daftar PNPM RESPEK-2009 meliputi:
a. Tingkat pengetahuan masyarakat mengenai PNPM RESPEK antara lain jumlah dana yang dianggarkan untuk kampung, peruntukan dana dan manfaat dari program PNPM RESPEK dan lain-lain.
b. Tingkat partisipasi masyarakat dalam program PNPM RESPEK.
Propinsi Papua dan Papua Barat
Survei Evaluasi PNPM RESPEK 2009 integrasi dengan Susenas Juli 2009, hanya dilaksanakan di 2 (dua) provinsi, yaitu Provinsi Papua dan Papua Barat mencakup seluruh rumah tangga sampel Susenas Juli 2009 yaitu sebanyak 8.960 rumah tangga sampel yang tersebar di kedua wilayah tersebut. Data dari hasil survei ini dapat disajikan sampai tingkat kabupaten/kota.
Rumah tangga sampel dalam survei ini sama dengan rumah tangga Susenas Juli 2009 yaitu rumah tangga yang terdapat dalam blok sensus biasa, tidak termasuk yang tinggal dalam blok sensus khusus seperti kompleks militer dan sejenisnya serta rumah tangga khusus yang berada di blok sensus biasa.
Name | Affiliation |
---|---|
Badan Pusat Statistik | BPS |
Name |
---|
Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat |
Name |
---|
The World Bank |
Dalam pelaksanannya Survei Evaluasi PNPM RESPEK 2009, diintegrasikan dengan pelaksanaan Susenas Juli 2009. Rumah tangga terpilih Survei Evaluasi PNPM RESPEK sama dengan rumah tangga terpilih Susenas Juli 2009.
Kerangka sampel yang digunakan dalam Susenas 2009 terdiri dari 3 jenis, yaitu: kerangka sampel untuk pemilihan blok sensus, kerangka sampel untuk pemilihan sub-blok sensus (khusus untuk blok sensus yang bermuatan rumah tangga lebih dari 150 rumah tangga), dan kerangka sampel untuk pemilihan rumah tangga dalam blok sensus/sub-blok sensus terpilih.
Kerangka sampel blok sensus adalah daftar blok sensus biasa hasil Sensus Ekonomi 2006 (Frame BS SE06) yang dilengkapi dengan jumlah rumah tangga hasil pencacahan Pendaftaran Pemilih dan Pendataan Penduduk Berkelanjutan (P4B). Kerangka sampel blok sensus ini mencakup blok sensus di 471 kabupaten/kota dan dibedakan menurut daerah perkotaan dan perdesaan.
Kerangka sampel rumah tangga adalah daftar rumah tangga hasil pendaftaran rumah tangga yang menggunakan Daftar SEN2009.L. Kerangka sampel rumah tangga ini dibedakan menurut tiga kelompok golongan pengeluaran rumah tangga sebulan.
Rancangan Penarikan Sampel
Estimasi Tingkat Kabupaten/Kota
Rancangan penarikan sampel Susenas 2009 adalah rancangan penarikan sampel dua tahap. Penarikan sampel untuk daerah perkotaan dan perdesaan dilakukan secara terpisah. Prosedur penarikan sampel Susenas 2009 untuk suatu kabupaten/kota adalah sebagai berikut:
Tahap pertama, dari master sampling frame (MSF) blok sensus biasa hasil Sensus Ekonomi 2006 (SE06) dipilih nh blok sensus (h = 1, untuk perkotaan; h = 2, untuk perdesaan) secara probability proportional to size (pps) dengan size banyaknya rumah tangga hasil pencacahan P4B (April 2003). Untuk blok sensus yang muatannya lebih dari 150 rumah tangga, maka perlu dilakukan pemilihan satu sub-blok sensus secara PPS-sistematik dengan size banyaknya rumah tangga hasil pencacahan P4B. Listing rumah tangga dilakukan pada seluruh blok sensus/sub-blok sensus terpilih. Pada blok sensus yang sudah terbentuk sub-blok sensus, kegiatan pembentukan sub-blok sensus tidak perlu dilaksanakan.
Tahap kedua, dari setiap blok sensus terpilih kemudian dipilih sebanyak rumah tangga dari hasil listing secara sistematik. Jumlah rumah tangga dalam setiap sub-blok sensus sekitar 80 - 120 rumah tangga.
Jumlah Sampel Blok Sensus dan Rumah tangga
Jumlah sampel blok sensus untuk estimasi kabupaten/kota merupakan minimum sampel untuk estimasi tingkat kabupaten/kota. Alokasi menurut daerah perkotaan dan perdesaan di setiap kabupaten/kota dilakukan secara proporsional terhadap jumlah populasi rumah tangga perkotaan dan perdesaan di masing-masing kabupaten/kota. Sehingga daerah perkotaan/perdesaan yang mempunyai jumlah rumah tangga lebih banyak akan memiliki jumlah sampel blok sensus yang lebih banyak.
Daftar Sampel Blok Sensus Terpilih (DSBS)
Dalam DSBS Susenas 2009 (Lampiran 5), setiap blok sensus terpilih diberi Nomor Kode Sampel (NKS). NKS Susenas 2009 terdiri dari 4 digit yang merupakan nomor urut blok sensus terpilih di setiap kabupaten/kota dan disusun seperti berikut:
0001 - 4999 adalah nomor urut blok sensus daerah perdesaan.
5001 - 9999 adalah nomor urut blok sensus daerah perkotaan.
Pemilihan Sampel Rumah tangga
Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa banyaknya sampel rumah tangga yang harus dipilih di setiap blok sensus adalah 16 rumah tangga. Pemilihan sampel rumah tangga dilakukan secara sistematik sampling pada setiap blok sensus. Kerangka sampel yang digunakan untuk pemilihan rumah tangga adalah daftar rumah tangga biasa yang terdapat dalam Blok IV Daftar VSEN2009.L.
Start | End |
---|---|
2009-07-15 | 2009-08-07 |
Penggunaan data harus ditunjukkan dengan dimasukkannya kutipan yang mengandung sekurang-kurangnya:
contoh:
The World Bank. Survei Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Rencana Strategis Pembangunan Kampung 2009. Ref. IDN_2009_PNPM-RESPEK_v01-ID_M. Data didownload dari http://microdata.worldbank.org pada 20 Desember 2013.
Pengguna data menyatakan bahwa produser data, distributor resmi dari data, dan lembaga donor yang relevan tidak bertanggung jawab terhadap penggunaan data, interpretasi, atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data tersebut.
DDI_IDN_2009_PNPM-RESPEK_v02-ID_M
Name | Affiliation | Role |
---|---|---|
Siti Zulva | The World Bank, PNPM Support Facility (PSF) | Data Cataloging Staff |
2013-02
Version 02 (December 2013). Edited version based on Version 01 (February 2013) that was done by Siti Zulva (The World Bank, PNPM Support Facility (PSF)).
This site uses cookies to optimize functionality and give you the best possible experience. If you continue to navigate this website beyond this page, cookies will be placed on your browser. To learn more about cookies, click here.