The World Bank Working for a World Free of Poverty Microdata Library
  • Data Catalog
  • About
  • Collections
  • Citations
  • Terms of use
  • Login
    Login
    Home / Central Data Catalog / IDN_2011_SUSETI-SELF-TARGETING_V01-ID_M / variable [F14]
central

Survei Sosial Ekonomi Rumah Tangga, Self Targeting 2011

Indonesia, 2011
Get Microdata
Reference ID
IDN_2011_SUSETI-SELF-TARGETING_v01-ID_M
Producer(s)
Mitra Samya
Metadata
Documentation in PDF DDI/XML JSON
Created on
Dec 26, 2013
Last modified
Dec 26, 2013
Page views
104649
Downloads
491140
  • Study Description
  • Data Description
  • Documentation
  • Get Microdata
  • Data files
  • f1_a
  • f1_b
  • f2_a
  • f2_b
  • f2_c
  • f2_d
  • f2_e
  • f3_a1
  • f3_a2
  • f3_b
  • f4_ar
  • f4_info
  • f4_kp1
  • f4_kp2
  • f4_pr1
  • f4_pr2
  • s1_a
  • s1_b
  • f5_data

Jenis kecacatan (ar11)

Data file: f4_ar

Overview

Valid: 210688
Invalid: 258
Minimum: 0
Maximum: 7
Type: Discrete
Decimal: 0
Start: 27
End: 27
Width: 1
Range: 0 - 7
Format: Numeric

Questions and instructions

Literal question
Jenis kecacatan
Categories
Value Category Cases
0 Tidak cacat 208839
99.1%
1 Tuna netra/buta 321
0.2%
2 Tuna rungu/tuli 152
0.1%
3 Tuna wicara/bisu 166
0.1%
4 Tuna rungu dan wicara 73
0%
5 Cacat anggota gerak 495
0.2%
6 Lumpuh 252
0.1%
7 Cacat mental 390
0.2%
Sysmiss 258
Warning: these figures indicate the number of cases found in the data file. They cannot be interpreted as summary statistics of the population of interest.
Interviewer instructions
Jika seseorang mempunyai lebih dari satu kecacatan, maka tulis kode kecacatan yang paling berat.

Description

Definition
Penyandang cacat adalah setiap orang yang mengalami kecacatan sehingga terganggu atau mendapatkan rintangan dan hambatan baginya untuk melakukan kegiatan secara selayaknya. Kecacatan dapat terjadi akibat kecelakaan, korban kriminalitas, penyakit atau cacat lahir. Penyandang cacat terdiri dari penyandang cacat fisik, mental, serta fisik dan mental
1. Tuna netra/buta adalah orang yang kedua matanya tidak dapat melihat sama sekali. Tidak termasuk yang hanya salah satu matanya buta atau yang kurang awas.

2. Tuna rungu/tuli: apabila kedua telinganya tidak dapat mendengar suara atau perkataan yang disampaikan pada jarak 1 meter tanpa alat bantu dengar.

3. Tuna wicara/bisu: bila tidak dapat bicara sama sekali atau pembicaraannya tidak dapat dimengerti.

4. Tuna rungu dan tuna wicara (bisu tuli) adalah orang yang tidak dapat mendengar suara atau perkataan dan tidak dapat bicara sama sekali atau pembicaraannya tidak dapat dimengerti.

5. Cacat anggota gerak (cacat tubuh) adalah kelainan pada tulang, otot atau sendi anggota gerak dan tubuh, tidak ada atau tidak lengkapnya anggota gerak atas dan anggota gerak bawah sehingga menimbulkan gangguan gerak.

6. Lumpuh adalah tidak berfungsinya kedua kaki.

7. Cacat mental (keterbelakangan mental) adalah kelainan yang biasanya terjadi sejak kecil, misalnya anak yang terhambat perkembangan kepandaiannya (duduk, berdiri, jalan, bicara, berpakaian, makan), orang tidak bisa mempelajari dan melakukan perbuatan yang umum dilakukan orang lain seusianya (berkomunikasi dengan orang lain), orang tidak dapat mengikuti sekolah biasa. Wajah penderita terlihat seperti wajah dungu. Cacat mental tidak sama dengan ganguan jiwa (tuna laras/cacat mental eks psikomatik).
Back to Catalog
The World Bank Working for a World Free of Poverty
  • IBRD IDA IFC MIGA ICSID

© The World Bank Group, All Rights Reserved.

This site uses cookies to optimize functionality and give you the best possible experience. If you continue to navigate this website beyond this page, cookies will be placed on your browser. To learn more about cookies, click here.